ANDAI
AKU DIMAKAMKAN HARI INI ...
Perlahan, tubuhku ditutup tanah..
Perlahan, semua pergi meninggalkanku..
Masih terdengar jelas langkah-langkah terakhir mereka..
Aku sendirian, di tempat gelap yang tak pernah terbayang,
Sendiri, menunggu keputusan...
Isteriku, belahan hati, belahan jiwa pun pergi..
Anakku, yang di tubuhnya darahku mengalir, tak juga tinggal..
Apa lagi sekedar tangan kanan, kawan dekat, rekan bisnis, atau orang lain..
Aku bukan siapa-siapa lagi bagi mereka..
Isteriku menangis, sangat pedih, aku pun demikian..
Anakku menangis, tak kalah sedih, dan aku juga merasakan..
Tangan kananku menghibur mereka, kawan dekatku berkirim...